Humor atau lelucon politik sudah biasa di Amerika sana. Beda ya dengan Indonesia yang masih rentan politiknya dan masih beraroma KKN. Di Amerika sepanjang ada argumennya atau tidak berkaitan dengan kriminal fisik lontaran pernyataaan semacam itu dibiarkan saja. Mungkin karena demokrasinya sudah begitu dewasa, maka riak-riak ‘protes’, frustasi dan kecuekan yang dibalut dengan kemasan parodi yang cerdas hanya dianggap sebagai angin lalu oleh elit politik. Salah satunya saya kutipkan di bawah ini:
Nampaknya McCain sangat terpojokkan oleh berbagai issu dalam pilcapres Amerika sehingga pada akhirnya dia terpancing mengeluarkan pernyataan yang benar-benar rasis kepada kubu lawannya, Obama. Beberapa waktu yang lalu dia mencoba mempersamakan Obama dengan Bush. Berbeda dengan lontaran-lontaran sakit hati yang dikemukakan oleh kaum liberal yang biasanya masih bernada sopan, kali ini perkataan McCain benar-benar secara obyektif bisa dikatakan rasis.
Sebagaimana kita sama-sama tahu, Bush mirip dengan seekor monyet.
dasar SARA
Jadi kalau dia mengatakan Obama mirip Bush, maka menurut anda pernyataan McCain mengandung arti Obama mirip siapa?
Wah dasar SARA…
Viva Obama.
November 4, 2008
Kategori: Uncategorized . . Penulis: uyungs . Comments: Tinggalkan komentar