Obama
Iklan yang baik biasanya fokus hanya pada satu core selling proposition. Pengiklan biasanya melakukan riset pasar untuk menentukan appeal mana yang paling berdampak pada sampel audiens sasaran. Sejumlah atau setidaknya dua alternatif pesan iklan yang masing-masing punya proposition yang berbeda dievaluasi dan diperingkat berdasarkan faktor desirability, exclusiveness dan believability.
Setelah core selling proposition selesai dirumuskan, maka tahap selanjutnya adalah bagaimana mengeksekusinya menjadi pesan. Tahap eksekusi sangat menentukan. Selain pada apa yang hendak dikomunikasikan, dampak iklan juga bergantung pada bagaimana pesan tersebut disampaikan. Sejumlah iklan lebih membidik rational positioning, sementara lainnya mengutamakan emotional positioning. Baca lebih lanjut →
September 29, 2008
Kategori: Branding, IMC, Pemasaran, Perilaku Konsumen . Tag:audiens, benefit, bukti ilmiah, citra, core selling proposition, dampak, demo, eksekusi, emosi, fantasi, FedEx, gaya hidup, iklan, inovasi, Kawasaki, kreatif, kriteria, merek, mood, nada, positioning, Procter and Gamble, Prudential, rasional, Renald Khasali, riset, simbolisme, televisi, testimoni, Tolak Angin, ukuran . Penulis: uyungs . Comments: 1 Komentar