Pemasaran kini makin etis dan berorientasi pada nilai

Pemasaran sebagai suatu fungsi manajemen kini menjadi lebih etis, berorientasi pada nilai, melebar, berorientasi pada pelestarian, fleksible dan antisipatoris. Konsep pemasaran kini diperluas sehingga mencakup tanggung jawab sosial perusahaan, yaitu perlunya organisasi bertanggung jawab pada masyarakat dalam melestarikan lingkungan dan untuk berkontribusi bagi kualitas hidup yang lebih baik bagi semua warga. Juga, karena konsumen kini makin sadar mutu, pemasaran penciptaan-nilai dan pemasaran bernilai-tambah akan menjadi pendekatan-pendekatan yang makin dominan.2003499885648802526_rs

Pendekatan-pendekatan ini mewakili suatu keseluruhan sistem di mana termasuk di dalamnya speed (kecepatan), comfort (kenyamanan) dan upaya obsesif terhadap kepuasan konsumen. Filosofi neo-marketing pada hakekatnya lebih konsumen-sentris. Dua kecenderungan terjadi sekaligus; segala sesuatu menjadi makin identik, namun Baca lebih lanjut

Strategi Positioning Obama mengaduk-aduk emosi warga Amerika

Dari aspek pemasaran dan branding, hikmah yang bisa kita pelajari dari sukses marketing Obama dari hanya sebagai tokoh lokal Illinois menjadi orang nomer 1 di planet bumi adalah:I HAVE A DREAM

1. pesan inti yang simpel

2. relevansi dan

3. konsistensi;

mungkin kalau ada lagi yang bisa ditambahkan adalah (emotional branding):

‘aura ketulusan’ Obama yang kuat yang mampu menyentuh dan mengaduk-aduk emosi dan membangkitkan asosiasi rakyat Amerika  pada  tema kuat lainnya: I HAVE A DREAM.   Baca lebih lanjut